Nyepi Prokes Kendur, tapi Kasus Covid-19 Bali Turun Drastis

05 Maret 2022 17:00

GenPI.co Bali - Kabar gembira menyertai Bali setelah kasus Covid-19 alami penurunan drastis meskipun masyarakatnya justru abai atau kendur jalani protokol kesehatan (prokes) saat rayakan Nyepi, Kamis (03/03/22).

Sehari sebelum perayaan hari besar keagamaan Hindu alias Pangerupukan sejatinya masyarakat Pulau Dewata nekat membuat kerumunan yang cukup besar.

Ya, tepat saat hari pengarakan Ogoh-ogoh tersebut, banyak penduduk yang nekat berdesak-desakkan hanya untuk sekedar melihat kemeriahan tradisi yang vakum selama 2 tahun.

BACA JUGA:  Rindu Warga Bali Terobati Ogoh-ogoh Denpasar, tapi Ada Masalah

Tentu saja hal ini jadi riskan mengingat Bali masih terancam oleh Covid-19. Belum lagi beberapa penduduk malah tak disiplin dalam hal ini prokes terkesan kendur.

Namun, alih-alih tunjukkan dampak buruk, ternyata kegiatan tersebut tak terlalu berdampak signifikan terhadap kenaikan jumlah penderita Corona.

BACA JUGA:  Gubernur Koster Paksa Bupati Percepat Vaksinasi Booster Bali

Penurunan angka kasus harian yang tercatat Jumat hari ini (4/3) melorot hingga dua digit angka, yakni hanya 93 kasus baru terkonfirmasi positif.

Berdasar data yang dirilis Satgas Covid-19 Bali, angka pasien sembuh hari ini terus meroket sebanyak 1.254 orang terkonfirmasi sembuh.

BACA JUGA:  Viral! Fenomena Bintang Berjalan saat Nyepi di Bali, Tanda Apa?

Sedangkan sebanyak 11 orang pasien Covid-19 terkonfirmasi meninggal dunia hari ini.

Penurunan kasus hingga dua digit angka di Bali ini terbilang mengejutkan mengingat dalam tiga terakhir terjadi beberapa kali kerumunan warga.

Makin berkurangnya kasus Covid-19 saat Nyepi ini pun membuktikan bahwa upaya Bali menggalakkan program vaksinasi sukses membuat herd immunity mulai terbentuk di kalangan masyarakat. (gie/jpnn)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI