GenPI.co Bali - Nasib malang menimpa Jumaudin (47), seorang pedagang krupuk yang ditemukan tewas gara-gara kecelakaan lalu lintas di Buleleng, Bali, Rabu (02/03/22). Polisi pun ungkap fakta kematian ini.
Sehari sebelum Nyepi, warga Desa Temukus ini harus rela kehilangan nyawanya gara-gara laka lantas melibatkan truk di Jalan Singaraja-Gilimanuk, Bumi Panji Sakti.
Adapun, tempat kejadian perkara (TKP) dimana petaka tersebut terjadi ialah di sisi timur SPBU Dencarik, tepat di Banjar Dinas Corot, Desa Dencarik, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng.
Pedagang krupuk itu sudah tak lagi bisa tertolong ketika dilarikan ke rumah sakit seperti yang dilaporkan Kasihumas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya.
"Korban terlibat senggolan dengan kendaraan lain yang datang dari arah berlawanan," ungkap pihak polisi tersebut, Rabu (02/03/22).
Kecelakaan bermula ketika korban Jumaudin yang mengendarai motor DK 2071 VI melintas di Jalan Raya Singaraja – Gilimanuk, Kabupaten terletak di Bali Utara tersebut.
Dari arah berlawanan meluncur truk DK 8331 UR yang dikemudikan Putu Santika. Warga Desa Gerokgak ini melaju dari arah Seririt menuju ke Singaraja.
Tepat di sisi timur SPBU Dencarik, korban Jumaudin berusaha melaju dengan kecepatan sedemikian rupa dengan arah haluan ke kanan.
Nah, menurut fakta yang dituturkan polisi, tanpa sengaja, keranjang motor korban menyenggol truk yang dikemudikan Putu Santika.
Spontan motor dan korban terlempar dan jatuh ke aspal jalanan. Akibatnya, korban mengalami luka parah pada bagian kepala. Pengguna jalan yang mengetahui kejadian tersebut segera memberi pertolongan.
Nahas benar nasib Jamaludin selaku pedagang krupuk sudah tewas ketika akan dilarikan ke rumah sakit. Sementara itu, polisi Buleleng yang mengusut kasus ini juga tengah memeriksa sopir truk. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News