Warga Terdampak Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Ditemui Polda Bali

28 Februari 2022 19:00

GenPI.co Bali - Ratusan warga Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana yang terkena dampak proyek Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi mendapat kunjungan dari Polda Bali, Minggu (27/02/22).

Sebagaimana diketahui, guna meminimalisir adanya masalah kemacetan di Pulau Seribu Pura, pemerintah daerah telah menyiapkan pembangunan infrastruktur tambahan berupa jalan bebas hambatan.

Diperkirakan memiliki panjang 95,51 km, Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi bisa dibilang menelan biaya fantastis yakni Rp19,35 triliun dan dipastikan rampung beberapa bulan lagi.

BACA JUGA:  Siap-siap Dinas Komunikasi Sebut Nyepi Bali Bakal Begini

Nah, mengingat lahan yang digunakann untuk membangunnya terkesan besar, beberapa warga pun terkena dampaknya.

Tak pelak hal ini membuat Direktorat Intelkam Polda Bali menyambangi 300 warga yang terdampak pembangunan proyek fantastis ini guna memberikan paket sembako via Kanit 4 Subdit II AKP I Wayan Sugita.

BACA JUGA:  Polisi Tabanan Ungkap Curanmor Kunci Nyantol oleh Kakek Bali

"Kami bagikan sembako kepada masyarakat terdampak rencana pembangunan jalan tol," ujar AKP Sugita kepada JPNN.com, Minggu (27/02/22).

Ratusan paket sembako ini diterima langsung Kepala Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, I Made Dresta

BACA JUGA:  Gempa Beruntun Guncang Jembrana Bali Hari Ini, Kata BMKG?

"Kami ucapkan terima kasih atas bantuan ini kepada 300 warga yang terdampak pembangunan jalan tol Gilimanuk - Mengwi," tutur Made Dresta.

300 warga penerima bantuan sembako ini merupakan warga terdampak pembangunan jalan tol di ruas Gilimanuk-Mengwi.

Harapan Polda Bali sendiri cukup sederhana, bantuan yang diberikan oleh mereka ini setidaknya bisa meringankan beban ratusan warga korban lahan proyek Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi. (gie/jpnn)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI