Imbas G20 di Bali, Masyarakat Desa Lemukih Menanam Pohon

22 Februari 2022 02:00

GenPI.co Bali - Gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Bali tahun 2022 ini membuat masyarakat Desa Lemukih, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng langsung gencar-gencarnya lakukan penanaman pohon.

Maksud dari aksi yang dilakukan oleh masyarakat Bumi Panji Sakti sendiri tak lepas dari fakta ingin mengamalkan ajaran agama Hindu guna menyelamatkan hutan serta lingkungan.

Nyoman Linggih selaku Kepala Desa Lemukih pun membenarkan kegiatan mulia warganya sekaligus mendukung terselenggaranya KTT G20 di Pulau Dewata.

BACA JUGA:  WNA Rusia Dihajar Bule Australia dan Inggris di Bali, Pemicunya?

"Program penyelamatan hutan melibatkan desa adat dengan peraturan adatnya dan juga Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) sebagai upaya pemanfaatan hutan secara sosial," kata Nyoman Linggih, Sabtu (19/02/22).

Ia mengatakan, adapun luas hutan wilayah salah satu desa di Buleleng, Bali ini memiliki luas 988 hektare dan termasuk hutan dengan varietas padat.

BACA JUGA:  Rekor Bali! Polresta Denpasar Ringkus 2 Pengedar Narkoba 17 Kg

Selama ini pula, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) beserta penyuluh kehutanan kerap mengedukasi para warga lokal akan pentingnya program penghijauan.

Kegiatan ini sendiri, bagi Linggih, juga tak lepas dakan pengaruh ajaran Tri Hita Karana yang mengkaitkan hubungan manusia dengan sesama, Tuhan, dan tentu saja lingkungan.

BACA JUGA:  Efek Covid-19, Polisi Sambangi Bening Kitchen Kuta Utara Bali

"Salah satunya adalah program penanaman pohon ini merupakan implementasi dari unsur ketiga yakni menjaga keharmonisan antara manusia dengan lingkungan," imbuhnya.

Setelah melakukan kegiatan tanam pohon ini, pihak desa sendiri telah menyiapkan perarem yang dimaksudkan agar masyarakat tidak berburu dan menebang hutan sembarangan.

Kegiatan bernuansa positif yang dilakukan Desa Lemukih, Buleleng, Bali ini pun terbilang bermanfaat. Terlebih jelang gelaran KTT G20 yang bertujuan menyelamatkan lingkungan. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI