GenPI.co Bali - Sinyal bahaya kini nampaknya menyertai Bali setelah kasus Covid-19 makin menjadi-jadi hingga saat ini dengan angka kematian pecah rekor di beberapa wilayah.
Kasus penyebaran Corona di Pulau Dewata terbilang mengkhawatirkan dengan penambahan kasus positif harian mencapai kisaran 2.000 orang per hari.
Nah, untuk pertama kali pertama sejak wabah Covid-19 varian Omicron melanda Pulau Bali, 9 kabupaten/kota di Bali mencatatkan kasus kematian, Minggu (13/02/22).
Berdasar data resmi Satgas Covid-19 Provinsi Bali, dua rekor terkait kasus kematian pasien Covid-19 di Bali.
Pertama, yakni angka kasus kematian akibat Covid-19 dalam sehari merupakan yang tertinggi sepanjang gelombang wabah Omicron, yakni mencapai 17 kasus kematian pada hari ini.
Sebelumnya angka kematian harian tertinggi terjadi pada Sabtu (12/02/22) kemarin dengan meninggal dunianya 14 orang pasien Covid-19 di Bali.
Rekor pecah lainnya yang tak kalah mencemaskan adalah meratanya kasus kematian yang terjadi di 9 kabupaten/kota di seluruh Bali.
Per Minggu (13/02/22), kasus kematian tertinggi terjadi di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Jembrana, Tabanan, dan Kabupaten Bangli yang sama-sama terkonfirmasi 3 kasus meninggal dunia.
Disusul Kabupaten Buleleng dan Karangasem yang sama-sama mencatatkan 2 kasus kematian akibat Covid-19 hari ini, daerah lain sisanya tercatat 1 kasus.
Lewat fakta rekor tinggi kematian itu pun sudah cukup membuat masyarakat Bali patut ekstra waspada karena potensi penyebaran Covid-19 masih tinggi hingga saat ini. (gie/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News