GenPI.co Bali - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Denpasar beberkan fakta anyar penambahan tiga digit kasus baru virus di Bali pada Minggu (06/02/22).
Kondisi kesehatan segenap masyarakat Pulau Seribu Pura saat ini terbilang tidak baik-baik saja setelah terjadi peningkatan jumlah pasien pengidap virus mematikan asal Wuhan, China.
Ya, tren kenaikan ini dipaparkan langsung oleh Juru Bicara Tim GTPP daerah Denpasar bernama I Dewa Gede Rai di pusat kota Bali baru-baru ini.
"Kasus Covid-19 di Denpasar sebanyak 588 orang. Tren kasus meningkat dibanding sebelumnya. Begitu juga hari ini yang meninggal dunia sebanyak dua orang," kata Dewa Gede Rai, Minggu (06/02/22).
Berdasarkan penambahan tiga digit itu, secara kumulatif kasus positif di sana telah mencapai 41.363 kasus, angka kesembuhan 37.273 orang (90,11 persen), meninggal dunia 1.012 orang (2,45 persen) dan dalam perawatan 3.078 orang (7,44 persen).
"Kondisi ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah, dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus bakal terus naik," ujarnya lagi.
Gara-gara ini pula, diperlukan suatu kerja sama berbagai pihak sekaligus seluruh lapisan masyarakat agar lebih taat dengan prokes dan segala macam aturan PPKM.
Berbagai upaya juga telah dilakukan oleh pemerintah daerah terkait agar kasus segera turun lagi dan zona beralih jadi hijau.
"Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi menyasar anak-anak usia sekolah, ibu hamil, dan kalangan disabilitas," tutupnya.
GTPP Denpasar hanya bisa berharap program vaksinasi sekaligus kewajiban prokes ketat yang dilakukan masyarakat bisa ikut ambil andil tekan penyebaran kasus Covid-19 di Bali. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News