GenPI.co Bali - Bali kini sedang dalam ancaman besar Covid-19 setelah adanya pelonjakan jumlah kasus mencapai tiga digit. Kabupaten/kota seperti Badung, Denpasar, dan Tabanan pun terkesan mengkhawatirkan.
Gelombang ketiga pandemi virus mematikan asal Wuhan, China tersebut nampaknya benar-benar terjadi setelah ratusan pasien bermunculan lagi di Pulau Dewata.
Nah, menurut laporan Satgas Covid-19, per-Senin (31/01/22), terjadi penambahan kasus baru sebanyak 294 orang, turun dibanding kemarin yang menyentuh 359 orang.
Jumlah sembuh sebanyak 55 orang dan yang meninggal tercatat 1 orang, angka tiga digit ini pun makin membuktikan jika kondisi di Bali belum bisa dibilang baik-baik saja.
Apalagi setelah Kabupaten Badung menjadi penyumbang terbanyak kasus positif Covid-19 yang terjadi hari tersebut, yakni sebanyak 98 kasus baru, 12 pasien sembuh dengan satu kematian.
Lalu, Kota Denpasar berada di urutan kedua dengan penambahan 83 kasus baru dari hari sebelumnya mencapai 124 orang terpapar Covid-19.
Lantas, penyumbang kasus Covid-19 ketiga adalah Kabupaten Tabanan yang mencatatkan 54 orang, dan yang sembuh 8 orang.
Ketiga wilayah tersebut menunjukkan tingkat penyebaran Corona yang patut membuat masyarakat was-was. Sementara kabupaten/kota lainnya tak alami penambahan signifikan.
Meskipun angkanya tersebilang masih capai ratusan, Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Denpasar, Dewa Gde Rai mengakui capaian penanganan Covid-19 hari ini patut disyukuri dan dipertahankan.
"Kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," tegas Dewa Gde Rai, Senin (31/01/22).
Tapi tetap saja Gde Rai menuturkan kepada masyarakat tiga wilayah yakni Badung, Denpasar, dan Tabanan untuk tetap taati prokes agar kondisi penyebaran Covid-19 di Bali bisa dikontrol lagi. (gie/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News