GenPI.co Bali - Malam sebelum meninggal atau tepatnya Senin (24/01/22), ternyata anak pasangan Mayong Suryo Laksono dan Nurul Arifin bernama Maura Magnalia Madyaratri nyaris bekerja di Bali.
Seperti diketahui, kabar mengejutkan datang dari kalangan politisi partai Golkar yang juga artis kenamaan di Indonesia, Nurul Arifin.
Bagaimana tidak? Sang artis senior tersebut membagikan kabar duka melalui akun Instagram pribadinya saat sang putri sulung harus berpulang lebih cepat karena serangan jantung.
Sungguh mengagetkan mengingat putri yang sering disapa Maura itu terlihat sehat dan segar bugar sebelum akhirnya ditemukan terkapar di meja makan.
"Tadi malam jam 1 dia masih ngobrol sama Mas Mayong, dia masih chat sama teman-temannya," kata Nurul saat ditemui wartawan di rumah duka di Depok, Jawa Barat, Selasa (25/01/22).
Diketahui, beberapa jam sebelum wafat, Mayong selaku sang ayah bersaksi jika putrinya itu berhasrat pindah ke Bali untuk bekerja, kendati wisuda S2-nya di Sydney University belum rampung.
"Dia keterima kerja di Bali, tetapi lagi mikir 'aku ke Bali atau enggak ya'. Jadi dia lagi ada di masa-masa agak sulit ya menurut kami, karena belum wisuda tapi sudah ada yang minta ke Bali," kata Mayong.
Mendiang kelahiran 20 September 1994 tengah berkonsultasi dengan sang ayah dan bunda bagaimana cara tetap melaksanakan wisuda mengingat Australia masih lockdown.
Kendati demikian, orang tuanya tetap tak menyangka jika sang anak justru akhirnya tak bisa mengikuti wisuda atau bekerja di Pulau Dewata karena meninggal dunia.
Terlepas dari fakta hampir ke Bali, Nurul Arifin dan Mayong Suryo Laksono menjelaskan jika Maura dinyatakan telah meninggal pada pukul 05.37 WIB di kediaman mereka. Kondisi gadis itu sudah lemah dan dingin saat ditemukan. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News