GenPI.co Bali - Serangan lebah merenggut nyawa seorang wanita berusia lanjut (lansia) di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, Jumat (21/01/22). Lantas apa temuan polisi?
Desa Suter, Kecamatan Kintamani salah satu kabupaten di Pulau Dewata sempat geger ketika Ni Jero Sami ditemukan dalam keadaan tergeletak dan tengah berjuang pertahankan hidupnya.
Menurut Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Kintamani AKP Benyamin Nikijuluw, dugaan awal penyebab kematian korban dikarenakan disengat lebah.
Nyawa lansia yang berasal dari Kintamani, urung bisa diselamatkan keluarganya meskipun telah dibawa ke RSUD Bangli di hari yang sama.
"Ya benar, korban meninggal. Diagnosis dokter karena syok anasilaktic atau reaksi alergi akibat sengatan lebah,” ujar Kapolsek Kintamani AKP Benyamin Nikijuluw, Sabtu (22/01/22).
Lebih lanjut, Benyamin Nikijuluw melaporkan kronologis kejadian apes yang dialami korban. Diketahui, wanita tua yang sering dipanggil Jero itu berangkat ke tegalan yang tak jauh dari rumahnya.
Dua jam ada di tegalan, saksi Ketut S, mendengar ada teriakan dari arah kebun, tempat korban sedang bekerja. Saksi kemudian menuju ke arah suara.
Benar saja, begitu sampai di tempat kejadian perkara, Ketut S syok saat menemukan korban sudah dalam keadaan pingsan.
Sampai harus menyalakan obor demi menghalau serangan serangga penyengat tersebut, pada akhirnya Jero berhasil dibawa ke rumah sakit untuk dapat perawatan.
Nahas, nasib lansia itu dikatakan oleh pihak polisi Bangli, Bali tak bisa terselamatkan lagi gara-gara sengatan lebah mengenai titik vitalnya. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News