GenPI.co Bali - Buntut foto ciuman viral, keputusan Ida Rsi Bhujangga Lokanatha untuk mundur dari dunia sulinggih Bali imbas tak kuasa lawan hujatan langsung jadi konsumsi media asing.
Sejak hari Minggu (02/01/22) lalu, jagat maya Pulau Dewata begitu ramai dengan kabar adanya pemuka agama yang mencemari ajarannya alias terjerumus keduniawian.
Ya, tepat saat hari ulang tahun sang istri bernama Ida Rsi Gayatri pada 23 Desember 2021 lalu, pria berusia 29 tahun itu menunjukkan ungkapan cinta mendalam.
Bayangkan saja, Ida Rsi Lokanatha mencium mesra Ida Rsi Gayatri dan kemudian foto tersebut justru dibagikan ke media sosial.
Tak perlu waktu lama, unggahan tersebut pun viral dan mengundang hujatan dari masyarakat. Tak kuat dengan berbagai huajatan tersebut, mantan pengurus PHDI itu akhirnya pilih meninggalkan posisi sulinggih.
Media asing Coconuts pun ikut menyoroti keputusan kontroversial yang dilakukan oleh pendeta itu dengan headline: "Pasangan Sulinggih Pilih Mundur karena Foto Ciuman di Publik Viral dan Banjir Hujatan."
Coconuts menyertakan jika Ida Rsi Lokanatha ialah seorang pendeta ajaran agama Hindu yang mendapat sanksi publik imbas mengumbar foto ciuman.
Media itu juga menyertakan bagaimana kecewanya masyarakat Pulau Seribu Pura melihat aksi yang sejatinya tak patut dilakukan oleh seorang pemuka agama, meskipun terhadap istrinya sendiri.
Walaupun sudah berulang kali berdalih jika ciuman itu wujud cinta, masyarakat kadung emosi sehingga tak ada henti-hentinya menghujat Ida Rsi Lokanatha beserta istrinya.
Terlepas dari fakta sorotan media asing tersebut, pasca undur diri dari posisinya sebagai sulinggih tak membuat Ida Rsi Lokanatha ogah menyebarkan kebaikan. Ia tetap akan jadi spiritualis di Bali dan penyanyi religi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News