GenPI.co Bali - Wayan Artha Dipa selaku Wakil Bupati Karangasem, Bali ikut serta melakukan penanaman ribuan bibit pohon pada Jumat (10/12/21) di Desa Bunutan. Apa alasannya ikut serta melakukan hal demikian?
Bisa dibilang saat berkunjung ke salah satu desa di wilayah Gumi Lahar, ia mengajak partisipasi warga dari Banjar Dinas Sega, Banjar Dinas Bangle serta siswa-siswi SD dan SMP dalam operasi penghijauan.
Setidaknya terdapat 3.000 bibit pohon yang ditanam dengan rincian 1.000 bibit pohon Jambu Biji Merah dan 2.000 Rumput Vetiver.
Tujuannya pun terkesan sangat mulia, Wabup Karangasem menjelaskan pentingnya bibit-bibit pohon itu dalam suatu fungsi memperkuat struktur tanah dan mengurangi risiko longsor di daerah Desa Bunutan Kecamatan Abang.
"Semoga dengan penanaman ini bisa memperkuat struktur tanah dan mengurangi juga potensi risiko akibat longsor," kata Artha Dipa.
Bertujuan mitigasi dan mencegah potensi bahaya tanah longsor di kawasan dengan kemiringan lereng, strategi penanaman pohon ini baginya bisa sangat efektif.
"Potensi bencana alam di Kabupaten Karangasem, tidak perlu kita sikapi dengan rasa takut berlebihan. Akan tetapi, fakta potensi bencana alam ini seharusnya justru menyadarkan diri terkait upaya untuk kurangi dampaknya," kata dia lagi.
Desa Bunutan seniri merupakan salah satu dari 51 desa yang memiliki risiko tinggi alami longsor. Hal ini juga berdasarkan fakta jika sebagian besar bencana longsor sering terjadi di sini saat musim penghujan.
Artha Dipa lantas sempat mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut serta membantu dalam penanaman pohon ini seperti Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Unda Anyar kerjasama dengan pemerintah daerah terkait.
Tak lupa, sebagai cara agar fungsi utama 3.000 bibit pohon itu bisa menghalau bencana longsor di Desa Bunutan, Wabup Karangasem juga menjelaskan perlu adanya perawatan berkala bagi pohon-pohon tersebut. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News