GenPI.co Bali - Tren bagus didapatkan Bali setelah sempat bergulat dengan Covid-19 selama nyaris dua tahun lamanya. Begini kabar baik dari Tim Gugus Percepatan Penanganan (GTTP) Denpasar.
Bisa dibilang problematika Corona masih menjadi suatu masalah besar yang tak juga ada ujungnya hingga kini. Apalagi masalah ini juga jadi pukulan telak bagi Pulau Dewata.
Bagaimana tidak? Covid-19 menjadi penyebab utama Bali tak memiliki taji di sektor pariwisatanya lagi. Pasalnya, tak ada kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dalam jumlah tinggi tahun ini.
Akan tetapi, bukti jika Pulau Seribu Pura makin aman dari pandemi terlihat dari maki tingginya jumlah pasien yang sembuh dari virus mematikan asal Wuhan, China tersebut.
Ya, I Dewa Gede Rai selaku Juru Bicara GTPP mengatakan jika kasus kematian nihil, sementara tingkat kesembuhan dari penyakit ini naik per-Jumat (10/12/21).
Kasus akumulatif positif di Kota Denpasar tercatat 37.931. Angka kesembuhan pasien Covid-19 di wilayah yang sama mencapai 36.855 orang (97,16 persen), meninggal dunia 1.001 orang (2,64 persen), sisanya masih dirawat.
Mendapati angka menggembirakan itu tak membuat Gede Rai ingin masyarakat terbuai dengan euforia berlebih. Ia pun mendesak agar masyarakat lebih taat prokes.
"Kondisi ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam penerapan prokes. Jika lengah, kasus Corona bisa jadi kembali meningkat sehingga perlu sikap waspada," kata Gede Rai.
Pihaknya pun mengimbau agar para warga tetap tekun dan rutin menjaga kesehatan diri agar tak mencemari PPKM level 2 yang sudah susah payah didapatkan pulau itu.
Tentu saja kabar dari GTTP ini makin membuktikan jika Bali kian anti penyebaran Covid-19. Bukan tak mungkin salah satu pulau di Indonesia itu bisa bangkit lagi di sektor pariwisatanya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News