GenPI.co Bali - Masyarakat diminta oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung, Bali untuk sadar akan pentingnya sektor pertanian lewat beberapa program tertentu baru-baru ini.
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan wilayah Gumi Keris, I Wayan Wijana berkata di Mangupura bahwasannya pemerintah wajib membantu para warganya untuk lebih aktif bercocok tanam.
"Pemerintah Kabupaten Badung terus berkomitmen untuk tetap memberi dukungan dan menggairahkan kehidupan sektor pertanian agar ditekuni oleh masyarakat," ujar Wijana, Kamis (02/12/21).
Cara yang dilakukan pemkab pun ternyata sederhana, mereka membagikan berbagai bibit tanaman ke masyarakat secara gratis sehingga gemar bertani.
Sebut saja bibi cabai yang akan sangat berguna karena pangsa pasarnya yang besar. Tak heran karena potensi tinggi nilai ekonomi buatnya layak untuk digunakan dalam sistem pertanian.
Alasan lain menumbuh kembangkan potensi tani juga tak lepas dari fakta makin anjloknya sektor pariwisata yang notebene jadi andalan Bali seperti biasanya.
Ya, semenjak Covid-19 merebak, masyarakat seharusnya sudah sadar jika harus mencari alternatif mata pencaharian lain untuk bisa bertahan hidup.
"Petani dan sektor pertanian ini telah menjelma menjadi sosok yang seakan tidak goyah oleh keberadaan pandemi Covid-19 dan dapat menjelma menyelamatkan kehidupan masyarakat Badung," ungkapnya lagi.
Pihak Dinas Pertanian terkait pun meminta warga untuk tidak terlalu berharap dengan pulihnya pariwisata selama pandemi Covid-19 belum sirna dari muka bumi ini.
Malahan, Pemkab Badung meyakini jika pertanian bisa memiliki fungsi ganda, tak cuma penuhi warganya melainkan juga daya tarik wisata. Kalangan turis yang datang ke Bali bisa saja diajak untuk bercocok tanam atau memetik hasilnya kelak. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News