GenPI.co Bali - I Gede Aryastina atau yang akrab disapa Jerinx SID mengutip kalimat dari kitab suci Islam, Al-Quran saat dijebloskan lagi ke penjara, Rabu (01/12/21). Apa alasannya?
Setelah bebas dari penjara pada 8 Juni 2021 lalu, penabuh drum dari grup punk rock Superman Is Dead masih harus berurusan dengan hukum karena aksi kontroversialnya di media sosial.
Ketika hukuman pertamanya ia sempat dianggap menghina Ikatan Dokter Indonesia dengan tulisan 'IDI Kacung WHO,' kini kasusnya berupa pengancaman terhadap pegiat medsos Adam Deni.
Seperti diketahui, Jerinx SID sering mengkritisi dan percaya adanya teori konspirasi Covid-19 hingga sempat meyakini adanya 'endorse' virus mematikan itu terhadap kalangan publik figur Indonesia.
Entah mengapa, setelah itu akun media sosial Instagramnya hilang dan membuat sang musisi ini menuduh serta mengancam Adam Deni.
Kasus ini pun kian membesar hingga pihak tertuduh mengadu ke Kejaksaan Negeri Jakarta agar Jerinx kembali masuk penjara dengan dalih kejahatan pengancaman.
Ketika mendapat ribuan pertanyaan dari awak media, musisi asal Bali berusia 44 tahun ini justru membalas dengan kutipan Al-Quran yakni Suraty Yasin ayat 82 dengan berkata Kun Fayakun.
"Proses hukum tetap berjalan. Kun Fayakun saja," kata dia singkat saat tengah berjalan menuju Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya bersama istrinya, Nora Alexandra.
Arti dari Kun Fayakun sendiri yakni "Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: 'Jadilah!' Maka terjadilah dia." Merujuk ke nasibnya kini.
Meskipun terkesan tabu mengatakan penggalan kalimat Al-Quran mengingat ia beragama Hindu, ucapan Kun Fayakun ini nampaknya menunjukkan bagaimana Jerinx SID hanya bisa berserah diri dengan takdirnya kini. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News