GenPI.co Bali - Vaksinasi Covid 19 menyeluruh seluruh jajaran masyarakat Bali kini dimulai dari kalangan nelayan dan ABK, Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri pun beri dukungan.
Di Pulau Dewata, pintu pariwisata kian dekat alami pembukaan seluruhnya setelah berbagai kasus positif kian melandai.
Vaksinasi pun terkesan sudah hampir mencakup seluruh masyarakat dengan persentase 97 persen untuk mendapat jatah vaksin pertama dan lebih dari 73 persen mendapat vaksin kedua.
Kini giliran para nelayan dan anak buah kapal yang mendapat vaksin lewat sistem jemput bola yaitu petugas mendatangi langsung para masyarakat maritim.
Komjen Pol Arief Sulistiyanto selaku Kabaharkam Polri lantas menyampaikan pendapatnya bahwa cara ini efektif mengurangi tingkat penyebaran virus.
"Ini salah satu kemudahan bagi nelayan dan ABK yang tidak sempat ke vaksinasi daratan dan memanfaatkan kapal yang ada untuk vaksinasi," kata Sulistiyanto.
Tak lupa, ia juga menyampaikan bahwa kegiatan vaksin yang berlangsung di Kapal Polisi Enggrang yang bersandar di Dermaga Timur, Pelabuhan Benoa, Denpasar, menjadi upaya penting bantu masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung Jumat lalu tersebut pun kabarnya sudah diikuti oleh 250 masyarakat maritim.
Demi menambah jumlah para warga yang sadar akan bahayanya Covid-19, ia juga mengajak ABK kapal, Kasatpolair, dan Ditpolaruid Polda Bali untuk mempercepat vaksinasi.
Baharkam Polri juga memiliki pendapat bahwasannya vaksinasi Covid 19 ini menjadi syarat penting agar pariwisata sarat akan makna interaksi internasional bisa segera terwujud. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News