GenPI.co Bali - Duta Besar (Dubes) Australia baru-baru ini berkunjung ke Pemerintah Kota Denpasar, Bali membahas suatu program kerjasama pada Kamis (18/11/21). Apa hasil pertemuan tersebut?
Ternyata, kunjungan dari Dubes Negeri Kangguru ialah untuk menjalin kesepakatan bersama di berbagai bidang penting seperti pendidikan, sektor ekonomi kreatif dan digital.
"Saya menantikan untuk bertemu dengan para pemimpin dan inovator di antara komunitas bisnis, pendidikan dan kreatif Bali yang dinamis serta mempelajari hubungan luas mereka dengan Australia," ungkap Penny, Kamis (18/11/21).
Kedatangan orang penting itu pun mendapat sambutan oleh Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Sekda wilayah terkait, Ida Bagus Alit Wiradana.
Lalu ada Kepala Dinas Denpasar, Dezire Mulyani, Kabag Kerjasama Setda Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswati, dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Dewa Gede Rai.
Wali Kota salah satu wilayah di Bali pun sempat berdiskusi dengan Penny Williams membahas berbagai isu penting dan akhirnya menemukan kata sepakat kerjsama di berbagai bidang strategis.
Mendapat ajakan kolaborasi dengan salah satu negara maju dunia, I Gusti Ngurah Jaya Negara pun memberikan apresiasinya. Terlebih hal ini bisa membuat publik dunia percaya jika Pulau Dewata telah aman dan tak segan untuk berkunjung.
"Ini merupakan momentum, sekaligus angin segar atau vibrasi positif bagi pemulihan ekonomi di Bali, khususnya Kota Denpasar. Hal ini bisa bangkitkan kunjungan wisatawan," imbuhnya Jaya Negara.
Adapun manfaat ganda yang bisa dirasakan oleh kota berjulukan Parijs van Bally (bak Paris-nya Bali) juga terkait dalam hal peningkatan kualitas pendidikan, pariwisata, digitalisasi, dan teknologi hijau.
Terlepas dari bangganya Kota Denpasar, kerjasama yang diajak oleh Australia ini ialah sebagai bentuk meningkatkan ekonomi. Sebagaimana diketahui, negara tersebut dan Bali masih dalam proses bangkit di tengah pandemi Covid-19. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News