GenPI.co Bali - Upaya Buleleng, Bali untuk raih predikat kekebalan kelompok alias herd immunity masih dilakukan. Kegiatan vaksinasi oleh Satgas Covid-19 pun ternyata sudah tembus angka segini.
Bicara soal target jangka panjang Pulau Dewata saat ini tak lepas dari fakta hsarat bebas dari ancama penyakit mematikan asal Wuhan, China tersebut.
Maklum, selama 1,5 tahun berjibaku dengan masalah pandemi, salah satu provinsi di Indonesia yang terkenal dengan wisatanya harus rela kehilangan pamornya.
Begitu vaksin ditemukan, pemerintah pusat pun menggalakkan program penduduk wajib dapatkan vaksinasi Covid-19 secara menyeluruh.
Demi bantu Bali rebut status herd immunity, Buleleng pun tak mau kalah dan lakukan penggenjotan vaksinasi massal demi bisa capai 100 persen untuk vaksinasi penuh alias dobel.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Buleleng, Ketut Suwarmawan pun sampaikan kabar gembira bahwasannya dosis penerima vaksinsinasi satu capai 86,38 persen, dosis dua 72,78 persen, dan dosis tiga khusus nakes 111,50 persen.
"Kami fokus kejar target vaksinasi dosis satu dan dua," kata Ketut Suwarmawan pada Senin (15/11/21).
Demi mencapai kekebalan kelompok mutlak, pihak satgas Bumi Panji Sakti juga kerap memfasilitasi secara maksimal prosedur pemberian vaksin.
Gerai vaksinasi kembali dilaksanakan di Dinas Kesehatan Buleleng, RS TNI AD, Puskesmas Sawan I, Buleleng I, Buleleng III, Sukasada I, Seririt I, Seririt II, Busungbiu II dan Gerokgak II mulai pukul 08.00 Wita pada hari Senin.
Terlepas dari tujuan capai herd immunity bagi Bali, data kumulatif menunjukkan Kabupaten Buleleng memiliki 10.450 kasus kumulatif Covid-19 dengan rincian sembuh 9.910 orang, meninggal 537 orang, dan dalam perawatan kini tiga orang. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News