GenPI.co Bali - Nasib Bali dan delapan provinsi Indonesia bisa saja senasib Eropa terkait penanganan Covid-19. Hal ini disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate.
Bukan suatu hal ganjil, beberagai wilayah Tanah Air ikut terkena imbas wabah pandemi Corona yang menyebar selayaknya negara-negara besar di dunia.
Sempat terkena imbas fatal virus mematikan asal Wuhan, China tersebut, sedikit demi sedikita Bali akhirnya bangkit lagi tekan jumlah penyebaran kasus positif.
Sebagian besar wilayahnya jadi zona hijau dan PPKM level dua, nyatanya bagi Mengkominfo belum tergolong aman bagi masyarakat Pulau Dewata.
Bagaimana tidak? Plate menuturkan ada kans penurunan kasus tersebut bisa jadi omong kosong belaka selayaknya peningkatan Covid-19 di negara-negara Eropa seperti Jerman, Kroasia, dan Slovenia.
Sang menteri pun memasukan nama Bali dengan delapan provinsi yakni Lampung, Jawa Barat,Jawa Timur, Banten, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, dan Papua sebagai wilayah patut hati-hati.
"Pemerintah mengajak masyarakat tetap waspada dan disiplin terhadap protokol kesehatan agar tak terjadi gelombang baru Covid-19," kata dia, Minggu (07/11/21).
Plate mewanti-wanti agar kejadian yang sama tak terulang. Terutama fakta ketika Indonesia meremehkan pandemi ini hingga akhirnya menyebar luas seperti sekarang.
"Kita harus belajar dari berulangnya bagaimana kelengahan malah memicu lonjakan Covid-19. Seluruh masyarakat harus tetap lakukan prokes ketat," kata dia lagi.
Berdasarkan pesan Menkominfo tersebut bisa disimpulkan Bali patut berhati-hati meskipun sudah alami penurunan kasus Covid-19 secara signifikan. Terlebih fakta dibukannya lagi pariwisata. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News