Tidak Sarapan Ternyata Berbahaya, Bisa Pikun

28 September 2021 23:00

GenPI.co Bali - Sarapan memiliki manfaat sangat penting bagi tubuh. Selain menunjang aktivitas, sarapan juga berpengaruh terhadap stres.

Orang yang tidak sarapan berpotensi mengalami stres lebih besar dibandingkan yang rutin makan pagi.

Sebab, kortisol yang merupakan hormon stres utama ada di posisi tertinggi pada pukul 07:00.

Hormon tersebut memiliki fungsi membatu tubuh mengelola lemak dan gula menjadi energi.

Jika seseorang tidak sarapan, kadar kortisol meningkat. Rasa cemas dan gelisah pun naik.

Seseorang yang tidak sarapan dengan rutin juga berpotensi mengalami pikun pada kemudian hari.

Hal itu sudah diteliti oleh para peniliti dari Universitas Leeds di Inggris terhadap anak-anak.

Anak yang melewatkan sarapan bisa mengalami rasa lelah lebih cepat saat belajar di sekolah.

Selain itu, anak-anak yang tidak sarapan pun sering kesulitan berkonsentrasi.

Jika tidak sarapan, anak berpotensi kekurangan yodium, zat besi, dan protein. Hal itu berkaitan dengan nilai IQ lebih rendah. (hellosehat)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI