Tips Amankan Mobile Banking saat HP Hilang Agar Saldo Tetap Aman

09 Januari 2023 19:21

GenPI.co Bali - Kehilangan handphone kerap dikhawatirkan oleh masyarakat seiring berbagai data yang tersimpan di dalamnya, termasuk mobile banking.

Saat kehilangan handphone, terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan nasabah untuk mengamankan mobile banking.

Dengan demikian, rekening tetap aman dan tidak dibobol oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

BACA JUGA:  Kontribusi BRI untuk Negara dan Rakyat Makin Besar

Berbagai aplikasi perbankan saat ini telah dilengkapi berbagai fitur keamanan agar tidak disalahgunakan orang atau pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

Salah satunya ialah super apps BRImo yang memiliki beragam fitur dan prangkat keamanan.

BACA JUGA:  Cetak SDM Unggul, BRI Buka BRILiaN Future Leader Program

Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto mengungkapkan Financial Super Apps BRImo telah dilengkapi fitur keamanan yang kuat untuk menghindari terjadinya pembobolan rekening.

Salah satunya adalah adanya pola login dengan menggunakan finger print guna memperkuat keamanan akses BRImo.

BACA JUGA:  BRI Peduli Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir Semarang dan Demak 

Namun, nasabah juga memiliki peran penting untuk menjaga rekeningnya apabila menghadapi kejadian kehilangan handphone. Ketika handphone hilang, nasabah diimbau segera melapor melalui Contact BRI yang tersedia 24 jam selama 7 hari di nomor 14017/1500017.

Hal ini penting dilakukan untuk mengantisipasi penyalahgunaan BRImo oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Langkah antisipasi lain adalah dengan melakukan penggantian password email, media sosial, dan aplikasi penting lainnya untuk antisipasi kebocoran data pribadi lainnya.

“BRI melengkapi layanan dengan call center yang bisa diakses dan dihubungi oleh nasabah kapan saja secara realtime untuk memitigasi berbagai aduan, termasuk mitigasi apabila handphone nasabah hilang,” kata Andrijanto.

Dia menjelaskan pihaknya berkomitmen menghadirkan layanan yang cepat sehingga risiko-risiko seperti saldo dibobol dapat diminimalisir.

Layanan Call Center tersebut juga akan membantu nasabah untuk menonaktifkan layanan perbankan yang terhubung/terinstall di handphone yang hilang. 

Andrijanto juga menyarankan nasabah untuk tidak mencatat username dan password mobile banking di handphone.

BRI juga memiliki asisten virtual berteknologi Artificial Intelligence (AI) “Smart BRI New Assistant” atau “Sabrina”.

Adapun Sabrina dari BRI layaknya customer service di mana nasabah bisa menyapa dan mengajak Sabrina berbicara melalui beberapa channel, yaitu Facebook Messenger dan Whatsapp. Sabrina bisa diakses melalui akun Bank BRI yang dimiliki nasabah.

Andrijanto juga menyampaikan jika nasabah berganti handphone, sebaiknya menghapus aplikasi mobile banking pada perangkat lama. Termasuk, menghapus riwayat SMS dan email yang mencantumkan kode OTP maupun validasi transaksi lainnya.

Andrijanto mengungkapkan BRI senantiasa menginformasikan seluruh layanan melalui saluran komunikasi resmi (verified/ centang biru) yang dapat diakses nasabah melalui Web: www.bri.co.id, Instagram: @bankbri_id, Twitter: bankbri_id, kontak bri, promo_bri, Facebook: Bank BRI, Youtube: Bank BRI, Tiktok: Bank BRI, dan call center BRI 14017/1500017. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI