Dokter Gigi Sebut Diet Timbulkan Bau Mulut, Kok Bisa?

21 September 2022 20:00

GenPI.co Bali - Pakar kesehatan sekaligus Dokter Gigi RS Sari Asih Ciputat, Tangerang Selatan, Indah Putri menyebut pola diet berlebihan bisa sebabkan bau mulut.

Hal ini menurutnya dikarenakan seseorang kehilangan banyak karbohidrat karena membuat lemak terbakar untuk membangkitkan energi.

“Lemak yang terbakar tersebut menyebabkan gas asam dari lambung dan membuat mulut mengeluarkan bau asam,” kata drg. Indah Putri di Tangerang, Senin dalam keterangannya.

BACA JUGA:  Profil Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Sachono, Rekam Jejak Apik

Faktor lain dari bau mulut atau halitos terjadi akibat beberapa sebab yakni karena gigi berlubang, gangguan organ pencernaan atau mengkonsumsi makanan beraroma tajam.

Lalu penyebab bau mulut lainnya karena sering mengonsumsi obat-obatan untuk penyakit yang sistemik seperti diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung dan gerd dan juga masalah gigi berlubang, gigi bengkak.

BACA JUGA:  Rakyat Indonesia Ingin Rusia Hadiri KTT G20 di Bali, Alasannya?

“Penyebabnya bisa bermacam-macam, dan kondisi ini biasanya tidak disadari oleh dirinya sendiri, sampai orang-orang terdekatnya baru komplain,” katanya.

Untuk menghindari bau mulut sebaiknya rutin memeriksakan diri ke ahli gigi. Karena banyak hal yang menyebabkan aroma tak sedap yang perlu diketahui asal penyebabnya.

BACA JUGA:  Gegara Penataan Tol Bali Mandara, Persiapan KTT G20 Rampung

Dengan rutin mengontrol gigi dan mulut dapat diketahui penyebab pastinya sehingga bau yang keluar dari mulut dan kerongkongan bisa diatasi.

“Karena kurang mengonsumsi air mineral juga bisa menyebabkan bau tidak sedap. Karena mulut menjadi kering, dan kehilangan air liur. Air liur berfungsi untuk pembersihan otomatis dari bakteri yang ada di mulut,” ujar pakar kesehatan itu.

Untuk mengatasi bau mulut, Indah Putri, memberikan beberapa tip di antaranya dengan oral higine, yakni rajin membersihkan gigi, rajin menyikat lidah, rutin kontrol ke dokter gigi minimal enam bulan sekali.

Selain itu ia anjurkan pasien untu mengurangi minuman dan makanan berbau tajam atau penyebab gigi berlubang, serta tidak merokok.

“Jika penyebabnya akibat obat-obatan untuk penyakit sistemik perlu dikonsultasikan dengan dokter penyakit dalam untuk mengganti obatnya, karena tidak cocok dan menyebabkan bau mulut,” katanya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa
Dokter Gigi   Bau Mulut   Diet   Dokter   Kesehatan  

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI