GenPI.co Bali - Menurut President of Indonesian Scientific Society for Probiotics and Prebiotics (ISSPP), Prof. Ingrid S. Surono, MSc, Ph.D menyebut makanan yang sudah jatuh selama 5 menit bisa berbahaya bagi kesehatan saat dikonsumsi.
Banyak kalangan masih percaya saat makanan jatuh ke lantai, maka masih bisa untuk dimakan lagi, alasannya pun klasik yakni ogah mubazir.
Nah, anggapan ini bisa jadi bencana bagi Anda setelah Prof. Ingrid mengatakan bahayanya makanan yang sudah jatuh selama 5 menit saat dikonsumsi.
"Makanan jatuh diambil lalu diusap tangan yang tidak jelas bersih atau tidak, malah menambah kuman di makanan lalu masuk ke mulut kita," ujar dia dalam webinar Indonesia Hygiene Forum ke-9.
Dalam acara bertajuk 'Mengenal Teknologi Probiotik pada Produk Higienitas Rumah Tangga,' Guru Besar Universitas Binus itu menerangkan adanya bakteri saat makanan sudah jatuh ke lantai.
Melalui sebuah studi terungkap bakteri Salmonella Typhi (S. Typhi) yang menginfeksi saluran usus dan darah bisa menempel pada makanan yang terjatuh di lantai selama 5 detik.
"Sebanyak 99 persen kuman Salmonella menempel semua dalam waktu 5 detik di makanan, apalagi kalau sudah 5 menit sudah berkembang biak di makanan, yang isinya juga gizi untuk mikroba tersebut," kata Inggrid.
Berdasarkan fakta ini, ia pun mengiimbau agar orang tua lebih memperhatikan anaknya kala berniat untuk makan makanan terkontaminasi bakteri tersebut. Ini juga berlaku untuk kalangan lansia.
"Mudah-mudahan dengan adanya informasi ini akan berpikir 1000 kali khususnya tidak diberikan pada anak-anak ataupun lansia karena mereka sangat rentan, karena imunitasnya tidak sebaik anak muda," sambung dia.
Lebih lanjut, dokter tersebut juga mengatakan bakteri Salmonella typhi yang berasal dari makanan yang jatuh kala dikonsumsi bisa sebabkan demam tifoid. Dampaknya akan sangat berbahaya bagi kesehatan, khususnya anak-anak. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News