GenPI.co Bali - Kentang ternyata punya manfaat apik bagi kesehatan manusia lho! Tak cuma jadi antivirus, ada tiga manfaat apik dari kulit dari sejenis sayuran atau umbi-umbian ini.
Bicara soal kandungan gizi dalam kentang, setidaknya kita akan temukan protein, serat, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, seng, serta vitamin C dan B.
Namun para ahli tak menyarankan manusia untuk memakan kulit kentang yang masih hijau karena tumbuh di bawah tanah.
Hal ini dikarenakan kandungan pembentukan zat solanin alkaloid pada kulit tersebut bisa berikan rasa pahit pada kentang dan berimbas racun jika dimakan berlebihan.
Akan tetapi, uniknya kulit kentang bisa berguna sebagai penangkal virus, terutama virus enterik yang ditularkan melalui rute fekal-oral, muntah, kontak langsung orang ke orang dan lain sebagainya.
Adapun khasiat antivirus ini disebabkan kandungan asam klorogenik dan caffeic dalam kulitnya yang jadi senyawa fenolik utama.
Selain antivirus, ternyata ada tiga manfaat lain dari kulit kentang itu sendiri. Kira-kira apa sajakah manfaat apiknya tersebut?
1. Menyembuhkan Luka
Penelitian menyebutkan jika kulit kentang sangat baik sebagai penyembuh luka karena sifat alami mereka yang anti bakteri.
Alhasil ketika diimplementasikan ke kulit, nantinya ia akan merangsang pertumbuhan sel dan langsung membantu penyembuhan luka, jauh lebih baik ketimbang kain kasa.
2. Memiliki Antosianin
Tak cuma sebagai pemberi warna alami bagi kulit jenis umbi-umbian, zat antosianin ternyata memiliki pengaruh bagus bagi kesehatan.
Dalam sifatnya sebagai flavonoid yang memberikan warna, antosianin bakal membuat kulit kentang mencegah penyakit radang hingga kronis bagi orang-orang dari segala usia.
3. Mampu Lawan Kanker
Glikoalkaloid yang alami pada kentang sejatinya berbahaya bagi tubuh manusia, namun jika dalam jumlah kecil ada manfaat positif nantinya.
Ya, zat murni ini nantinya memiliki sifat anti karsinogenik sehingga sangat bermanfaat untuk pencegahan kanker serviks, hati, perut, dan limfoma. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News