Sering Digigit, Ini Faktor Utama Manusia Jadi Pemikat Nyamuk

21 Februari 2022 20:00

GenPI.co Bali - Terdapat suatu faktor utama yang sebabkan manusia jadi pemikat dan nantinya lebih sering digigit nyamuk sementara lainnya justru tidak.

Sejatinya muncul suatu pertanyaan di musim panas ketika seseorang sering diserang oleh serangga penghisap darah ini, sementara rekan atau teman disebelahnya justru tidak diserang.

Lantas apa yang membuat orang-orang bisa jadi pemikat nyamuk? Usut punya usut, ilmu pengetahuan berhasil membongkar rahasia ini.

BACA JUGA:  Viral Aniaya WNA Ukraina, 3 Bule Ini Dideportasi Imigrasi Bali

Mengutip laman Get Science, sebagian besar nyamuk tertarik dengan manusia berdasarkan jumlah karbon dioksida yang dikeluarkan saat panas dan warna pakaian (warna gelap lebih mengundang serangga tersebut).

Namun, dari banyak variasi dalam preferensi soal ketertarikannya, nyamuk ternyata memiliki suatu hasrat untuk menggigit manusia berdasarkan bau badan alami dan genetika tertentu.

BACA JUGA:  Viral! Tapel Ogoh-ogoh Banjar Kepisah Bali Hilang, Aksi Polisi?

Hewan yang satu ini sering menyerang karena membutuhkan protein dalam darah. Adapun jenis yang sering hinggap di manusia ialah nyamuk betina karena butuh protein untuk bertelur.

Nah, untuk membantu menemukan mangsa, jenis betina memiliki suatu reseptor bau khusus hingga akhirnya bisa mendeteksi karbon dioksida (CO2) dan aroma manusia.

BACA JUGA:  STT Sukarela Bali Malah Hatur Suksma Usai Tapel Ogoh-ogoh Hilang

Alhasil, orang yang memproduksi lebih banyak CO2 misalnya kalangan obesitas atau sedang hamil akan lebih menggoda untuk diserang oleh penghisap darah tersebut.

Ternyata, golongan darah pun juga memiliki pengaruh kuat untuk menarik perhatian hewan kecil ini.

Manusia bergolongan darah O menurut pihak peneliti jadi faktor utama penyebab serangan gigitan nyamuk ketimbang golongan darah A. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI