GenPI.co Bali - Dokter spesialis penyakit dalam RS Universitas Indonesia, Dr. dr. Alvina Widhani, Sp.PD-KAI menyatakan jika kekebalan tubuh ternyata punya pengaruh juga terhadap munculnya penyakit pneumonia.
Menurut Alvina, penyakit tersebut tak cuma bisa muncul kala ada yang mengidap Covid-19, melainkan juga pengaruh buruk pada sistem imun.
"Faktor kekebalan tubuh sangat berpengaruh terhadap seseorang dapat terjangkit penyakit pneumonia atau tidak," kata dia.
Lebih lanjut, sang dokter mengatakan jika penyakit yang dimaksud tersebut bisa muncul karena adanya patogen, virus, jamur hingga bakteri tertentu.
Menurut penelitian beberapa jenis kuman seperti Streptococcus pneumonia, Haemophilus influenza serta virus pernafasan mulai dari flu hingga Covid-19 ditemukan pada manusia dewasa yang idap pneumonia.
Tak ayal demi meminimalisir kemungkinan terjangkit penyakit ini sang dokter mengatakan pentingnya vaksinasi yang bisa tingkatkan sistem imun tubuh.
"Penyakit pneumonia dapat bersifat invasif dan non-invasif, kekebalan tubuh dapat merubah dari non-invasif menjadi invasif, sehingga vaksinasi pneumonia ini menjadi hal penting untuk lansia," kata dia lagi.
Dalam hal vaksin ada yang perlu diperhatikan terlebih dahulu yakni penerimanya musti manusia kalangan lanjut yang berusia lebih dari 50 tahun. Syarat lainnya ialah tidak ada riwayat alergi dan gejala akut.
Penyakit ini sendiri bukannya tidak bisa dicegah dan diobat menurut sang dokter lagi. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan sebagai langkah awal tak terjangkit penyakit ini.
Terlepas dari peningkatan kekebalan tubuh, manusia perlu memperbaiki gaya hidupnya dengan cara tak merokok, makan makanan bergizi, dan tentu saja memiliki vaksin agar bisa terhindar dari risiko pneumonia. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News