GenPI.co Bali - Baik wanita dan pria tak ada yang ingin merasa terkhianati atau dibohongi, terutama oleh pasangan sehingga perlu suatu kejelian untuk menemukan suatu tanda dusta.
Ya, makin sering kita dibohongi rasa percaya terhadap orang akan kian berkurang. Namun, kita juga terkadang bisa terpedaya tipu muslihat itu.
Bisa dibilang, suatu kebohongan terasa asli yang tentu saja membuat kita langsung percaya sebelum mengidentifikasi kebenarannya.
Namun bukan berarti kita tak bisa mengetahuinya! Sepandai pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga yang artinya suatu pendusta tak bisa selamanya tutupi kebohongannya.
Mengutip laman Times of India, berikut tiga tanda kebohongan yang bisa pria dan wanita temukan pada pasangan atau orang terdekatnya.
1. Kontak Mata
Namanya orang bohong selalu takut melakukan kontak mata langsung. Terbukti dari seringnya ia menatap hal lain ketika bicara.
Alhasil, anda bisa coba mengajak pasangan berbicara untuk mengulik kebenarannya. Jika pandangnya teralihkan ada kans kebohongan telah terjadi.
2. Mengganti Subjek
Seorang pembohong sering mencoba ganti suatu topik perbincangan karena terpojok saat diketahui kebohongannya.
Alasannya agar mereka tak perlu menerangkan terkait apa yang coba mereka tutupi dan tak perlu kuak informasi soal kebenaran.
3. Bernafas Lamban
Orang-orang akan mencoba untuk bernafas secara berat atau pelan ketika mereka melakukan suatu kebohongan.
Pernafasan pasangan seorang pendusta biasanya terkesan lamban dan akan meningkatkan detak jantung karena gugup atau stres. Adapun, anda bisa mengungkap kebenaran dari orang tersebut. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News