GenPI.co Bali - Bali United gagal raih poin penuh ketika berjumpa PSIS Semarang di pekan 10 BRI Liga 1 Indonesia, Minggu (31/10/21). Nadeo Arga Winata pun ungkap kekecewaannya.
Empat laga tanpa menang sejatinya bisa dipuaskan oleh Laskar Tridatu saat hancurkan PSS Sleman 2-0 pada pekan kesembilan di Stadion Manahan, Surakarta.
Tentu saja hal ini membuat sang kampiun juara liga 2019 yakin bisa mengoleksi kemenangan kontra Laskar Mahesa Jenar pada laga lanjutan BRI Liga 1 Indonesia.
Sayang, alih-alih bisa menang, skuat asuhan Stefano Cugurra Teco harus rela bermain imbang dengan skor kacamata alias 0-0 kala berjuang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Nadeo yang bertugas sebagai penjaga gawang Bali United pun tak bisa sembuyikan rasa kecewanya karena timnya hanya mampu koleksi satu poin saja.
"Saya merasa pertandingan semalam menarik dan seru karena kedua tim bermain ngotot. Saya pribadi dengan tim tentu merasa sangat kecewa, padahal bisa meraih tiga poin," kata dia, Senin (01/11/21).
Adapun sang kiper merasa yakin rekan-rekan sekompatriotnya bisa saja mencetak angka, hanya saja mungkin Dewi Fortuna berkata sebaliknya.
Tatkala gagal menang, Nadeo tak patah arang dan menargetkan tiga poin penuh pada pekan kesebelas, tepatnya saat pertandingan lanjutan kontra Persipura Jayapura.
"Pertandingan selanjutnya menghadapi Persipura sudah dipersiapkan oleh tim pelatih. Hasil pertandingan terakhir cukup jadi evaluasi untuk berusaha lebih keras lagi," kata dia.
Usai gagal kandaskan PSIS Semarang, Bali United, seperti kata Nadeo Argawinata telah menargetkan poin penuh pada pertandingan BRI Liga 1 Indonesia lanjutan lawan Persipura Jayapura, Jumat (05/11/21) mendatang. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News