GenPI.co Bali - Bali United yang merupakan tim dengan dua kali juara Liga 1 berturut-turut tampil kurang maksimal pada kompetisi musim 2022-2023.
Serdadu Tridatu hanya mampu finis di urutan lima besar klasemen akhir Liga 1 2022-2023.
Menanggapi situasi ini, salah satu pemain Bali United, M Rahmat mengaku tetap berusaha bersyukur.
"Sebagai juara bertahan dua musim untuk posisi saat ini bisa dikatakan kurang baik. Tapi kami tetap bersyukur karena kami semua sudah melakukan yang terbaik," katanya dikutip dari laman Bali United pada Senin (17/4).
Pemain asal Sulawesi Selatan itu menjelaskan, Bali United di Liga 1 musim 2022-2023 tampil kurang gereget dikarenakan faktor lokasi.
Sebagaimana diketahui, Bali United selama putaran kedua Liga 1 tidak bisa menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta karena sedang dipersiapkan sebagai venue Piala Dunia U-20.
Alhasil Bali United menjadi tim musafir dan memutuskan menggunakan Stadion Maguwoharjo, Sleman sebagai kandang sementara.
"Memang musim ini agak berat karena kami bermain kandang di luar Pulau Bali pada putaran kedua," jelasnya.
Selain itu, kata Rahmat, bermain jauh dari Bali membuatnya tidak bisa bertemu keluarga secara intens.
"Tapi apapun itu, percayalah kami sudah melakukan yang terbaik untuk Bali United," jelasnya.
Sementara itu saat ini, Stefano Cugurra memutuskan meliburkan tim dari aktivitas latihan.
Pemain Bali United bakal kembali beraktivitas seperti biasa setelah Hari Raya Idulfitri. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News