GenPI.co Bali - Meskipun masih memakai kruk, Sidik Saimima tetap berani memasang target segera merumput bareng Bali United di musim Liga 1 Indonesia 2022/2023.
Rasa semangatnya untuk kembali merumput terlihat saat turut memanjatkan doa terhadap tragedi Kanjuruhan yang tewaskan 131 jiwa pada awal Oktober 2022 lalu.
Saat acara doa bersama, Sidik Saimima ikut berbaur dengan para pemain ikut berdoa atas jatuhnya korban tragedi Kanjuruhan.
Sidik Saimima terlihat masih memakai kruk untuk menopang kedua kakinya.
Yup, Sidik Saimima baru saja memutuskan melakukan operasi pada cedera yang dialami.
Pilihan ini terasa sulit dilakukan oleh eks pemain Persebaya dan PSS Sleman ini.
Selain karena faktor kesiapan mental, waktu penyembuhan yang memakan waktu cukup lama, menjadi alasan.
“Keyakinan saat itu untuk mengambil langkah operasi adalah karena cedera yang saya alami kadang sakit, kadang hilang lagi.
Akhirnya saya memutuskan untuk operasi berdasarkan masukan dari dokter tim juga agar bisa lebih kuat lagi setelah operasi,” ujar Sidik Saimima, Senin (10/10/22).
Sidik Saimima sendiri mengalami robekan pada meniscus, sementara ligamennya tidak mengalami masalah.
Cedera tersebut diperoleh saat tim memulai latihan pada musim baru pascakompetisi musim Liga 1 lalu telah selesai.
Sidik Saimima sendiri mengalami cedera yang lebih ringan dibandingkan dua rekannya yang juga mengalami operasi ,yaitu Kadek Agung dan Gunawan Dwi Cahyo.
Hal ini dipastikan pemain asal Tulehu ini bisa lebih cepat untuk bergabung dengan rekan-rekannya di lapangan.
“Alhamdullilah sejauh ini sudah lebih baik hanya masih proses penyembuhan saja. Target dalam waktu tiga bulan kedepan atau lebih cepat dari ini bisa kembali ke lapangan untuk membantu rekan-rekan dalam tim,” papar Saimima.
Sidik Saimima sejauh ini masih terlihat memakai tongkat untuk memudahkan dia dalam mobilitas sembari melakukan proses penyembuhan bersama tim fisioterapi. (lia/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News