GenPI.co Bali - Mampu cetak sejarah gila bersama raksasa Liga 1, Bali United hingga kini, berikut profil tokoh pelatih Stefano Cugurra Teco.
Sebelum bergulirnya musim liga kasta teratas Indonesia 2022/2023, sang juru taktik berhasil tunjukkan tajinya dalam dunia sepak bola.
Bagaimana tidak? Teco berhasil membawa Ilija Spasojevic beserta koleganya meraih juara Liga 1 pada musim 2021/2022 sekaligus yang kedua kalinya.
Gilanya lagi, torehan ini juga membuat Serdadu Tridatu sukses memiliki label back to back champions karena sukses angkat trofi sebanyak dua kali beruntun.
Bak kian sempurna, sejarah baru juga dicetak oleh Stefano Cugurra Teco sebagai pelatih asal Brasil pertama yang mampu antarkan timnya juara Liga 1 sebanyak tiga kali.
Adapun rinciannya ialah dua kali bersama Bali United dan sekali saat menukangi Persija Jakarta pada musim 2018 lalu.
Sosoknya yang begitu sentral dalam keberhasilan tim asal Pulau Dewata membuat banyak kalangan penasaran dengan si pelatih.
Mengutip dari berbagai sumber, berikut profil Stefano Cugurra Teco, pelatih Bali United yang tiada tara.
Pelatih bernama asli Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues ini tercatat lahir di Rio de Janeiro, Brasil, pada 25 Juli 1974.
Lelaki berjulukan Teco ini mengawali kariernya di dunia sepak bola Indonesia sebagai pelatih fisik pada tahun 2004.
Sebetulnya, Teco cukup akrab dengan dunia sepak bola Asia Tenggara. Hal ini karena kariernya pertama sebagai pelatih kepala dimulai bersama Kuala Muda Naza, klub sepak bola asal Malaysia.
Setelah itu, Teco mendapatkan pekerjaan di Thailand untuk mengarsiteki Chiangrai United pada tahun 2010 hingga 2013.
Setelah itu, dia sempat berpindah-pindah klub asal Negeri Gajah Putih untuk menangani Phuket (2013-2014, Osotspa Samut Prakan (2014-2015, hingga Royal Thai Navy (2015-2016).
Pada akhir musim 2017, Teco direkrut Persija Jakarta. Semusim berselang, dia sukses membawa Macan Kemayoran menjuarai Liga 1 2018.
Selain gelar juara kompetisi domestik, Teco juga sukses mempersembahkan gelar turnamen pramusim, Piala Presiden, pada tahun yang sama.
Pada awal tahun 2019, ia dipinang Bali United untuk menggantikan Widodo Cahyono Putro. Pada hari yang sama, Teco mengangkut delapan pemain baru untuk memperkuat timnya.
Nah, dari sinilah torehan apik sukses diraih sang pelatih asal Negeri Samba. Pasalnya, rentetan manis berhasil dicetaknya bareng Fadil Sausu beserta koleganya.
Ia terkesan cukup impresif pada tahun 2019 lalu hingga diganjar predikat pelatih terbaik Liga 1 saat menukangi Laskar Tridatu.
Tak hanya itu, dia juga dianugerahi penghargaan APPI Indonesian Soccer Awards Best Coach 2019.
Sayangnya prestasi di domestik tak bisa merembet ke tingkat internasional kala sang pelatih belum mampu berikan yang terbaik bagi Bali United.
Ya, bayangkan saja, sembari sukses raih titel juara berulang kali, Teco masih tergolong kurang oke saat dampingi timnya di tingkat Asia atau Piala AFC.
Spasojevic cs berulang kali gagal di fase penyisihan grup. Lebih menyakitkannya lagi ada gelaran Piala AFC 2022 mereka keok secara memalukan meskikan diuntungkan karena bergulir di kandang alias Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Sayangnya lagi, tongkat estafet sebagai wakil Indonesia diserahkan tim jawara Liga 1 kepada PSM Makassar yang kini telah mencapai babak final.
Meskipun prestasinya stagnan di tingkat domestik alias Liga 1, Teco akan mulai berbenah agar pencapaian luar biasanya bareng Bali United makin menggila kelak. (*)
Nama lengkap: Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues
Tanggal lahir: 25 Juli 1974 (umur 48)
Tempat lahir: Rio de Janeiro, Brazil
Tinggi: 181 m
Chiangrai United (2010–2013)
Phuket (2013–2014)
Osotspa Samut Prakan (2014–2015)
Royal Thai Navy (2015–2016)
Persija Jakarta (2017–2018)
Bali United (2021-sekarang)
Thai Premier League Coach of the Month: Februari 2015
Juara Liga 1 Persija Jakarta: 2018
Juara Liga 1 Bali United: 2019
Juara liga 1 Bali United : 2022
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News