GenPI.co Bali - Stefano Cugurra Teco memberikan penilaian evaluasinya jelang pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia 2022/2023 antara Barito Putera vs Bali United.
Bergulir di Stadion Demang Lehman, tim jawara liga dua kali beruntun masih belum lepas dari kekhawatiran kekalahan memalukan.
Ya, tim yang diasuh Teco sebagaimana diketahui masih menanggung malu keok 1-2 kontra Arema FC dalam pertandingan kandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Kekalahan tersebut tak serta merta bikin Serdadu Tridatu bakal lesu, usai Teco langsung menyiapkan evaluasinya pada pertandingan lanjutan kontra Barito pada Kamis (18/08/22) nanti.
Coach Teco mengatakan gol terakhir Arema FC bisa menjadi bahan evaluasi dirinya agar para pemain tidak melakukan kesalahan saat laga tandang nanti.
Salah satu bahan evaluasi Coach Teco lemahnya marking atau penjagaan terhadap pemain lawan yang masih longgar.
Akibat longgarnya penjagaan terhadap pemain lawan, skuad Singo Edan mampu mencetak dua gol ke gawang Nadeo Argawinata.
Penyerang Arema FC Abel Camara pada menit ke-22 menjebol gawang Nadeo seusai memanfaatkan umpan matang dari Renshi Yamaguchi.
Namun, keunggulan hanya bertahan selama enam menit sebelum Bali United menyamakan kedudukan melalui penyerang sayap Privat Mbarga.
Petaka terjadi pada menit ke-84 saat skuad Singo Edan mendapatkan gol bunuh diri gegara bek kiri Ricky Fajrin salah mengantisipasi tendangan yang dilepaskan pemain Arema FC, Ilham Udin.
Kesalahan antisipasi bola yang dilakukan oleh bek kiri Bali United ini membuat Arema FC mengunci keunggulan tipis 2-1.
“Dua gol mereka (Arema FC) seharusnya dapat dicegah jika kami melakukan marking dengan lebih bagus. Gol bunuh diri dari Ricky Fajrin itu seharusnya tidak terjadi kalau kami melakukan marking lebih bagus lagi,” ujar Coach Teco, Senin (15/08/22).
Menurut Stefano Cugurra Teco, evaluasi lini belakang Bali United tergolong penting jelang melawan Barito Putera dan Persib Bandung di pekan lanjutan Liga 1 nanti. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News