GenPI.co Bali - Jelang pertandingan Liga 1 Indonesia 2022/2023 lanjutan, Bali United arahan Stefano Cugurra Teco punya modal apik untuk menang setelah mengetahui titik vital lawan mereka, Arema FC.
Melakoni laga kandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Sabtu (13/08/22) nanti, Teco mengantongi titik lemah tim lawan ialah inkonsistensi.
Menurut dia, titik vital atau terlemah urung bisa bermain konsistennya Singo Edan bakal jadi celah terbaik bagi Ilija Spasojevic beserta kolega rampas tiga poin.
Alhasil, Bali United punya modal kuat setelah memenangkan dua laga Liga 1 di Stadion Kapten Dipta.
Situasinya kian mendukung lantaran waktu persiapan yang sangat panjang terhitung selama delapan hari sebelum berlaga Sabtu nanti.
Tim pelatih masih punya waktu memaksimalkan program latihan tim sebelum melawan skuad jawara Piala Presiden 2022 lalu.
"Ini situasi yang bagus sebab tim bisa memiliki waktu lebih lama untuk persiapan latihan jelang bertemu Arema FC," ujar Coach Teco, Senin (08/08/22).
Coach Teco layak semringah setelah para pemainnya menampilkan permainan yang padu pada laga pekan ketiga melawan RANS FC.
Striker IIIja Spasojevic kembali menemukan performanya setelah mandul dalam ajang pramusim dan laga awal Liga 1.
Kondisi berbeda justru dialami Arema FC. Juara Piala Presiden 2022 ini menurun penampilannya pada laga awal Liga 1.
Arema FC takluk dari Borneo FC, menang melawan PSIS Semarang dan menahan imbang PSS Sleman.
Meski demikian, Bali United tidak boleh lengah. Dalam sepak bola segalanya tidak mudah diprediksi lantaran setiap tim punya kesempatan saling mengalahkan.
“Para pemain masih fokus mengasah mental dan taktik sebelum laga nanti. Kami harus menyiapkan laga ini dengan baik,” paparnya.
Terlepas dari fakta Teco mengantongi kelemahan tim lawan, Bali United mesti menangi laga Liga 1 kontra Arema FC agar tak malu di depan banyak mata kalangan suporternya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News