GenPI.co Bali - Stefano Cugurra Teco nampaknya akan membuat rencana besar setelah hengkang dari Bali United pasca gagal di Piala AFC 2022 dan jelang bergulirnya Liga 1 Indonesia 2022/2023.
Kepergian pelatih berpaspor Brasil itu begitu mencolok kala para pemain dan staf kepelatihan lain tengah fokus jalani latihan.
Terbukti latihan di Stadion Gelora Samudera, Kuta, Senin hari ini (04/07/22) dipimpin para asisten pelatih. Sementara Teco tak kelihatan batang hidungnya.
Lantas kemana sang kolektor tiga kali juara Liga 1 bersama Persija dan Bali United itu pergi?
Rupanya kepergian sang juru taktik tersebut memiliki maksud yang lebih besar. Ia pulang kembali ke Negeri Samba untuk menyelesaikan pelatihannya.
Coach Teco pulang kampung guna menyelesaikan sesi terakhir dari kursus kepelatihan yang dia jalani.
"Ini praktek terakhir buat saya selesai kursus lisensi kepelatihan di Brasil. Setelah itu, sudah selesai semua tugas kursus ini," ujar Coach Teco, Senin (04/07/22).
Coach Teco sebelumnya telah menjalani beberapa program kursus kepelatihan saat Liga 1 bergulir musim lalu.
Beberapa pertandingan di awal tahun ini juga tanpa didampingi Coach Teco karena keberadaannya di tanah kelahirannya.
Meskipun posisi yang memisahkan keberadaannya dengan tim, program latihan tetap menjadi satu kesamaan antara tim pelatih.
Coach Teco memberikan program yang dijalankan oleh para asistennya untuk melatih skill, taktik dan fisik para pemain Bali United.
"Saya sudah berikan program buat tim pelatih. Semua program buat tim agar memiliki persiapan buat Liga 1 dan Piala Indonesia yang akan digelar," paparnya.
Rencana Stefano Cugurra Teco sejatinya sederhana yakni penyelesaian pelatihan ini akan buatnya lebih percaya diri tambahkan prestasi baru Bali United. Terutama setelah gagal di Piala AFC dan kini menargetkan juara Liga 1. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News