UEFA Nations League Undang Respons Mengejutkan Bomber Bali United

10 Juni 2022 10:00

GenPI.co Bali - Respons mengejutkan dilontarkan bomber Bali United Ilija Spasojevic terkait gelaran UEFA Nations League yang penuh kejutan belakangan ini.

Kompetisi yang dihelat di Eropa ini sejatinya mengundang komentar sang striker bahwasannya akan ada kejutan yang lebih besar lagi di Piala Dunia.

Pasalnya, dalam UEFA Nations League, tim-tim dari Negara Benua Biru terlihat begitu tunjukkan potensi maksimalnya untuk tampil terbaik.

BACA JUGA:  SMA-SMK Bali Mandara Tak Lagi Istimewa, Ini Alasan Disdikpora

"Saya bisa bilang Timnas di negara Eropa tidak fokus di EUFA Nations League karena mungkin mereka punya persiapan untuk Piala Dunia," ujar bomber Serdadu Tridatu itu, Selasa (07/06/22).

Ia pun mengambil contoh saat juara Piala Dunia edisi 2018, yakni Prancis tak berkutik di kandang sendiri dan hasil tak terduga lainnya.

BACA JUGA:  Indonesia Goda Digital Nomad, Tawaran Visa Menarik Ada di Bali

"Hasilnya bisa kita lihat saat Prancis bisa kalah di kandang sendiri dan lawan Kroasia berakhir imbang. Tentu tim Eropa lainnya juga bisa terlihat dari hasil yang di luar ekspektasi kita," imbuhnya.

Ajang UEFA Nations League penuh kejutan. Seperti yang ditunjukkan Timnas Denmark.

BACA JUGA:  Desa Kutuh Badung Bali Dapat Kabar Gembira dari KPK, Kok Bisa?

Tim Dinamit memberikan kejutan setelah mengalahkan Australia 2 - 1 di stadion Ernst Happel, Wina, Austria Selasa (07/06/22) dini hari tadi.

Timnas Austria yang tampil mendominasi harus mengakui keunggulan 1-2 lawan Denmark.

Pierre Emile Hojberg mencetak gol terlebih dahulu pada menit ke-27 untuk Denmark.

Namun, Schlager menyamakan skor di menit ke-67 untuk Austria seusai memanfaatkan umpan Mirko Arnautovic.

Denmark akhirnya mencetak gol penentu kemenangan lewat Stryger Larsen menit ke-84 seusai menerima umpan Christian Eriksen.

Kemenangan tersebut membuat Timnas Denmark memimpin klasemen League A grup 1 UEFA Nations League dengan nilai sempurna 6, mengalahkan Austria, juara bertahan Prancis dan Kroasia.

Selain Prancis yang terlihat terseok di kompetisi ini, tim Eropa lainnya juga mengalami hal sama.

Terbukti di klasemen League A grup 3, Timnas Hungaria mengungguli Jerman, Italia dan Inggris.

"Saya lahir di Serbia - Montenegro, jadi pasti dukung tim Serbia dan Montenegro. Namun, kalau negara besar di Eropa sana, saya suka Italia, hanya saja mereka gagal lolos Piala Dunia," beber Spaso.

Terlepas dari mengundang kesan-kesan tersendiri soal UEFA Nations League, Spasojevic tengah mempersiapkan diri bantu Bali United lakoni Piala AFC serta kompetisi pramusim Piala Presiden. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: I Made Dwi Kardiasa

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BALI