GenPI.co Bali - Borneo FC arahan pelatih Milomir Seslija punya misi berat di Liga 1 musim 2022/2023 usai mendatangkan Stefano Lilipaly dari Bali United.
Demi bisa menggebrak di musim anyar, Coach Milo dituntut bisa memadukan kerangka tim yang mengalami perombakan dari musim lalu.
Ia pun juga mencoba lakukan kombinasi latihan fisik serta mengubah strategi agar Pesut Etam bisa jadi tim yang diperhitungkan musim depan.
Minimal lebih baik lagi daripada saat ditangani Coach Fakhri Husaini yang finis di peringkat keenam Liga 1 musim 2022.
"Program latihan kami beri bertahap. Memasuki pengenalan strategi dari pelatih kepala. Dipaparkan bagaimana keinginan saat tim bertahan, menyerang, dan transisi," ujar asisten pelatih Borneo FC Ahmad Amiruddin, Senin (16/05/22).
Apalagi fakta Pesut Etam sudah memiliki berbagai pemain anyar yang dipercaya bakal mendongkrak performa mereka. Setidaknya ada delapan amunisi baru yang mereka miliki.
Nah, dari serangkaian nama itu ada Stefano Lilipaly yang telah serta-merta membawa Bali United juara dua kali beruntun.
Memiliki pemain sekaliber itu tentu membuat tim Borneo FC mesti giat berlatih agar bisa unjuk gigi pada kompetisi mendatang.
Coach Amir, sapaan akrabnya, mengatakan aktivitas para pemain berjalan dengan baik. Adaptasi antarpemain, baik anyar maupun lawas tidak mengalami kendala.
Coach Amir paham betul kondisi skuad Borneo FC lantaran mendampingi tim berlatih sejak awal.
"Persiapan sudah sesuai jalur. Insyaallah menyambut kompetisi bulan depan semua sudah siap," kata Coach Amir.
Atas dasar pelatihan memadai dan adanya pemain andalan baru seperti Stefano Lilipaly setidaknya buat Borneo FC optimis di Liga 1 musim mendatang sekaligus yakin bisa tumbangkan Bali United. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News