GenPI.co Bali - Sembari melakoni BRI Liga 1 Indonesia 2021/2022, Stefano Cugurra Teco meminta tim yang dinaunginya, Bali United untuk tidak bertemu tim kompetitor lainnya.
Pernyataan tersebut merupakan imbas adanya badai Covid-19 yang mulai mengancam Pulau Dewata dan mengenai banyak pemain hingga staf klub di liga kasta atas Indonesia.
Gara-gara ini pula, sang pelatih asal Brasil itu menerapkan agar Ilija Spasojevic beserta koleganya untuk terus lakukan kewajiban berupa protokol kesehatan.
Mengingat penyebaran Covid-19 yang diduga varian Omicron ini begitu masif, Teco lantas melarang keras seluruh pemain Bali United untuk kontak langsung dengan tim lain.
"Kami di Bali United tentu tegas dan lebih ketat lagi perihal protokol kesehatan. Kami minta pemain untuk tidak bertemu pemain, ofisial atau tim pelatih dari tim lain di luar jam pertandingan kompetisi," ujar Teco, Rabu (02/02/22).
Selain melarang pemain dan ofisial bertemu tim lain, Coach Teco mengingatkan skuad Serdadu Tridatu untuk tetap jaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan.
Tujuannya sendiri sederhana, hal ini demi menjaga agar kompetisi tetap berjalan dengan baik. Apalagi, dua laga terpaksa ditunda setelah badai Covid-19 menerjang.
Sebelumnya, dua laga yakni Madura United versus Persipura, Selasa lalu (01/02/22) dan PSM kontra Persib, Rabu kemarin (02/02/22) tertunda.
"Tentu sangat tidak bagus ketika beberapa pertandingan harus ditunda mengingat jadwal yang padat. Semoga para pemain dan ofisial yang sedang masa pemulihan segera sembuh dan bisa kembali bekerja di lapangan," imbuhnya.
Alasan Stefano Cugurra Teco sendiri sudah cukup jelas, ia tak mau Bali United bernasib sama dengan Madura United dan Persib Bandung yang sebagian besar pemainnya kena Covid-19 di gelaran BRI Liga 1. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News