GenPI.co Bali - Memasuki paruh kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022, Bali United resmi gaet Irfan Jaya dari PSS Sleman. Punya rekam jejak hebat, tim sepak bola itu untung gaet si pemain?
Rumor transfer ini sejatinya sudah bergulir sejak berbulan-bulan lalu, terutama saat tim sepak bola asal Pulau Dewata itu tengah mencari lini serang baru.
Ya, mengetahui Melvin Platje tak akan mendapat jatah perpanjangan kontrak, skuat besutan Stefano Cugurra Teco bernafsu lakukan peremajaan di garis depan.
Striker lokal pun jadi salah satu pilihan utamanya setelah torehkan enam gol dan tiga assits dalam 10 pertandingan Super Elang Jawa di BRI Liga 1 musim ini.
Lantas apakah Bali United beruntung memiliki Irfan Jaya? Berdasarkan rekam jejaknya dalam dunia olahraga si kulit bundar bisa dipastikan jika hal tersebut benar adanya.
Bayangkan saja, pemain kelahiran 1 Mei 1996 menjadi kunci Persebaya Surabaya naik kasta ke Liga 1 setelah juarai Liga 2 pada tahun 2017.
Kemudian beralih bela PSS Sleman, ia sempat bantu tim raih posisi ketiga di ajang pramusim Piala Menpora 2020 hingga akhirnya buat pelatih Shin Tae-yong terpana.
Peraih emas bareng tim Porda Bantaeng pada 2014 lalu ini menjadi pemain mengerikan Timnas Indonesia di Piala AFF. Lewat instruksi Shin Tae-yong, ia torehkan tiga gol dan didapuk sebagai top skor skuat Garuda tahun lalu.
Statistik saat berseragam Persebaya selama tiga tahun lamanya pun tak kalah apik yakni total pembukuan 16 gol dan 11 assists dalam 59 pertandingan segala kompetisi.
Lebih jago berposisi sebagai penyerang sayap kanan, Irfan Jaya pun dipastikan menjadi andalan baru Bali United di paruh kedua BRI Liga 1. Pemain bernilai Rp5,21 miliar ini jadi rekrutan anyar bareng Privat Mbarga. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News